Evaluation of the Implementation of the Independent Learning Curriculum in Improving Literacy and Numeracy Competence
Keywords:
Assessment, Competence, Curriculum Implementation, Education Reform, Independent LearningAbstract
The implementation of the Independent Learning Curriculum (Kurikulum Merdeka) represents a significant transformation in Indonesia’s education system, aiming to enhance students' essential competencies, particularly in literacy and numeracy. This study evaluates the effectiveness of the curriculum in improving these competencies among elementary and secondary school students. Using a mixed-methods approach, both quantitative assessments and qualitative interviews were conducted to measure student performance and gather perceptions from educators, students, and policymakers. The findings indicate that the Independent Learning Curriculum fosters greater student engagement, critical thinking, and personalized learning experiences, contributing positively to literacy and numeracy development. However, challenges remain in terms of teacher preparedness, resource availability, and consistent implementation across diverse educational settings. This evaluation underscores the importance of continuous professional development, curriculum support, and collaborative efforts among stakeholders to optimize the curriculum's impact on student learning outcomes. The study provides valuable insights for policymakers, educators, and educational institutions striving to improve foundational competencies in Indonesia’s rapidly evolving educational landscape
References
Abidin, Y. (2021). Desain Pembelajaran Literasi dan Numerasi di Era Kurikulum Merdeka. Bandung: PT Refika Aditama.
Alim, S. (2020). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan, 25(1), 55-66.
Anderson, L. W., & Krathwohl, D. R. (2001). A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assessing: A Revision of Bloom's Taxonomy of Educational Objectives. New York: Longman.
Arifin, Z. (2022). Pengembangan Kompetensi Literasi Numerasi dalam Kurikulum Merdeka. Jakarta: Rajawali Pers.
Arikunto, S. (2019). Evaluasi Program Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Astuti, L. (2021). Strategi Guru dalam Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar. Jurnal Pendidikan Indonesia, 10(2), 98-110.
Ayu, D. (2021). Penguatan Literasi Numerasi Melalui Pembelajaran Kontekstual. Jurnal Inovasi Pendidikan, 15(1), 25-32.
Brown, H. D. (2007). Principles of Language Learning and Teaching. New York: Pearson Education.
Cahyono, B. (2020). Literasi dan Numerasi dalam Kurikulum Abad 21. Jurnal Kurikulum Pendidikan, 6(3), 150-163.
Depdikbud. (2021). Panduan Implementasi Kurikulum Merdeka. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Dewi, S. (2022). Evaluasi Kurikulum Merdeka: Peluang dan Tantangan. Jurnal Penelitian Pendidikan, 17(2), 65-75.
Djam’an, S. (2020). Merdeka Belajar: Paradigma Baru Pendidikan Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Fitriani, N. (2021). Peran Guru dalam Meningkatkan Literasi Numerasi Siswa. Jurnal Pendidikan Dasar, 12(1), 45-53.
Gibson, J. (2022). Formative Assessment dalam Kurikulum Merdeka. Jurnal Evaluasi Pendidikan, 14(2), 102-113.
Hadi, S. (2020). Evaluasi Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Hakim, A. (2021). Tantangan Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar. Jurnal Administrasi Pendidikan, 13(1), 55-67.
Hasanah, U. (2020). Analisis Kesiapan Guru dalam Menghadapi Kurikulum Merdeka. Jurnal Pendidikan Modern, 5(3), 200-210.
Huda, M. (2021). Evaluasi Program Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Irawati, D. (2021). Kolaborasi Orang Tua dan Sekolah dalam Penerapan Merdeka Belajar. Jurnal Pendidikan Anak, 8(2), 77-88.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2020). Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka. Jakarta: Kemendikbud.
Khairunnisa, A. (2021). Literasi Digital dalam Pembelajaran Merdeka Belajar. Jurnal Teknologi Pendidikan, 8(1), 32-40.
Lestari, E. (2021). Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Implementasi Kurikulum Merdeka. Jurnal Manajemen Pendidikan, 10(2), 90-102.
Mahmud, M. (2021). Statistik Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Marlina, S. (2022). Upaya Peningkatan Kompetensi Numerasi di Sekolah Dasar. Jurnal Inovasi Pembelajaran, 11(1), 55-64.
Marzano, R. J. (2003). Classroom Instruction that Works: Research-Based Strategies for Increasing Student Achievement. Alexandria: ASCD.
Mulyasa, E. (2020). Pengembangan Kurikulum di Era Merdeka Belajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Ningsih, L. (2021). Strategi Pembelajaran Adaptif dalam Kurikulum Merdeka. Jurnal Pendidikan Inklusif, 4(1), 20-29.
Nurhadi. (2020). Literasi Baru di Era Merdeka Belajar. Jakarta: Prenada Media.
OECD. (2019). PISA 2018 Results: Combined Executive Summaries. Paris: OECD Publishing.
Putri, A. (2022). Penguatan Literasi Numerasi Melalui Proyek Profil Pelajar Pancasila. Jurnal Kurikulum Merdeka, 1(1), 15-25.
Rahmawati, D. (2021). Kesiapan Infrastruktur dalam Implementasi Kurikulum Merdeka. Jurnal Kebijakan Pendidikan, 8(1), 45-54.
Santrock, J. W. (2018). Educational Psychology. New York: McGraw-Hill Education.
Sari, M. (2022). Dampak Kurikulum Merdeka pada Pembelajaran Numerasi. Jurnal Pendidikan Matematika, 16(2), 75-85.
Slameto. (2019). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Supriyadi, T. (2020). Manajemen Pendidikan di Era Merdeka Belajar. Bandung: Alfabeta.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Hasan Vito, Christian (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.